Budidaya Durian – Bag III – Pemupukan, pemangkasan,penyerbukan dan penjarangan buah Durian

Pemupukan pada budidaya durian idealnya lengkap antara pupuk makro dan mikro. Pemupukan makro umumnya didapatkan dari pupuk kimia/anorganik.

Pemupukan pupuk Makro ini agar efektif dan efisien dilakukan  kali setahun.

Pemupukan  Durian pada TBM

Pemupukan durian pada TBM/ Tanaman  Belum Menghasilkan sebagai berikut ;

Pupuk Anorganik / Makro

Pemupukan makro ini berupa pupuk kimia NPK  (15:15:15)  dilakukan  2  kali / tahun,  dengan dosis sbb:

Pupuk Organik

Pemupukan pupuk organik yang melengkapi unsur-unsur yang berupa padat dilakukan  2  kali per tahun,  dengan dosis sbb ;

Umur Tanaman	AGRI TECH	HORTECH	MOSA GOLD	Pupuk Kandang	Aplikasi / Tahun
1 tahun	5 tutup/ tangki	1 tutup /tangki	25 gram /tanaman	20 kg	2 kali/ tahun, awal dan akhir musim hujan
2 tahun	10 tutup /tangki	2 tutup /tangki	50 gram /tanaman	20 kg	2 kali /tahun
3 tahun	10 tutup /tangki	2 tutup /tangki	50 gram  / tanaman	20 kg	2 kali /tahun
4 tahun	10 tutup /tangki	2 tutup /tangki	50 gram/ tamanan	20 kg	2 kali /tahun

Tiap tutup botol AGRITECH dan HORTECH isi 10 ml.

1. Pemupukan  pada  tanaman  yang  sudah  menghasilkan/berbuah, dengan dosis/pohon :

PUPUK UNORGANIK

Kondisi Tanaman	UREA gr	SP 36	KCl
Setelah Pemangkasan	670	890	530
Saat Pucuk Menua	335	445	265
2 Bulan Setelah Pucuk Menua	180	650	150
Saat Muncul Bunga	45	225	100
Sebulan Sebelum Panen	180	650	150

Cara memupuk, dibuat selokan melingkari tanaman dengan garis tengah selokan disesuaikan    dengan lebarnya tajuk pohon. Kedalaman selokan dibuat 20-30 cm dan tanah cangkulan disisihkan di pinggirnya. Sesudah pupuk disebarkan secara merata ke dalam selokan, tanah tadi dikembalikan untuk menutup selokan dan diratakan.  Apabila  tanah  dalam  keadaan  kering segera lakukan penyiraman.

PUPUK ORGANIK

Umur Tanaman	AGRI TECH	HOR TECH	MOSAGOLD	Pupuk Kandang	Aplikasi/Tahun
Umur 5 sd 25 tahun	10 tutup /tangki	2 tutup/ tangki	50 gram/pohon	30 kg/pohon	2 kali/tahun

5.Pemangkasan

Pangkas Akar :

Pemangkasan akar dilakukan untuk menghambat pertumbuhan vegetatif tanaman  sampai  40%  selama 1  musim. Pemangkasan akar selain membuat tanaman menjadi cepat berbuah juga meningkatkan kualitas buah,  buah lebih keras dan lebih tahan lama.

Waktu pemotongan akar paling baik pada saat tanaman mulai berbunga, paling lambat 2 minggu setelah berbunga. Jika dilakukan melewati batas, hasil panen berkurang dan pertumbuhan terhambat.

Di sekelliling tanaman  durian dibuat parit melingkar sedalam 60 cm dengan jarak  1,5 – 2 meter dari pangkal batang.

 Pemangkasan Bentuk :

Pangkas bentuk dilakukan saat tanaman sudah berumur satu tahun. Pangkas bentuk bertujuan memelihara satu batang utama dan menentukan cabang primer yang dipelihara.

Calon cabang primer yang tidak diinginkan dipotong, yaitu cabang dengan pertumbuhan terlalu panjang, tidak normal atau terserang hama penyakit.

Cabang – cabang primer terpilih diatur jaraknya sekitar 40 – 60 cm. Pertumbuhan    cabang    diarahkan    supaya    mendatar    atau membentuk sudut sekitar 90 derajat dengan batang utama, dengan mengikat pucuk cabang dengan tali yang diberi pemberat.

Tunas-tunas kecil yang tumbuh    di    cabang    terpilih   dipangkas dan disisakan 1 – 2 cm dari pangkal cabang.

Tinggi  tanaman  dipertahankan  sekitar  4  m  dari  permukaan tanah dan cabang terendah berjarak 0,7 – 1 m dari permukaan tanah.

Oleskan  pada bagian yang dipangkas dengan ter/meni.

Pangkas Pemeliharaan :

Dilakukan saat Tanaman sudah mulai berproduksi pertama yaitu berumur sekitar 5 tahun.

Pemangkasan ranting pada cabang besar atau produktif dibersihkan dengan menyisakan 1/3 bagian ujung. Cabang dan ranting yang terserang hama penyakit juga dipotong.

Dahan dan ranting yang rapat, bersilangan atau tersembunyi/terlindung dipangkas.

Demikian juga dahan dan rantingyang lemah serta tajuk bagian atas yakni turun 1 ruas pada ujung ranting/ terminal perlu dipotong

Dahan dan ranting yang pertumbuhannya ke arah dalam tajuk atau ke arah bawah juga dipangkas.

Tinggi tanaman dipertanhankan mencapai 5-6 m dari permukaan tanah.

Oleskan pada bagian yang dipangkas dengan ter/meni.

6.Penyerbukaan buatan

Mengumpulkan serbuk sari dalam kantong plastik bersih dengan menggoyang-goyangkan bunga atau disapu dengan kuas halus

Melakukan penyerbukan buatan pada malam hari jam 19.00-21.00,  dengan  mengoleskan  serbuk  sari  ke  kepala  putik memakai kuas halus

7.Penjarangan buah.

Penjarangan buah bertujuan untuk mencegah kematian pohon durian karena kehabiskan energi saat proses pembuahan.

Slain itu penjarangan bertujuan meningkatkan cita  rasa buah, ukuran buah dan frekuensi pembuahan setiap tahunnya.

Penjarangan buah dilakukan bersamaan dengan proses pengguguran bunga, begitu gugur bunga selesai, besoknya harus dilakukan penjarangan.

Waktu pelaksanaan penjarangan buah ini tidak boleh ditunda-tunda.

Penjarangan secara mekanis dilakukan secara manual saat buah sebesar bola tenis dengan menyisakan tiap dompol 1-2 buah dengan bentuk normal, sehat dan bebas dari hama penyakit,

Buah  tidak  saling  bersinggungan  dengan  membuat  jarak antara dompol dalam satu cabang 20-30 cm.

Penjarangan  kimiawi dilakukan dengan  menyemprotkan  hormon tertentu (Auxin A) pada saat bunga atau bakal buah baru berumur sebulan.

Pada saat itu sebagian bunga sudah terbuka dan sudah dibuahi. Ketika hormon disemprotkan, bunga yang telah dibuahi akan tetap meneruskan pembuahannya sedangkan bunga  yang belum sempat dibuahi akan mati dengan sendirinya.