Alang-alang
Alang-alang atau Ilalang (Imperata cylindrica ) merupakan tumbuhan menahun dari famili Poaceae (suku rumput-rumputan). Spesies ini memiliki kebiasaan membentuk rimpang atau stolon. Di Indonesia ilalang memiliki beberapa nama, antara lain ada yang menyebutnya alang-alang [Jawa], eurih [Sunda], atau ambengan [Bali]. Nama ilmah Imperata cylindrica diperkenalkan oleh Ernst Adolf Raeuschel pada tahun 1797.
Alang-alang (Imperata cylindrica) termasuk jenis tanaman herba, rumput, merayap, dengan ketinggian 30-180 cm. Batang berbentuk rimpang, merayap di bawah tanah, batang tegak membentuk satu perbungaan, padat, pada bukunya berambut jarang. Daun berbentuk tunggal, pangkal saling menutup. Waktu berbunga yaitu bulan Januari – Desember, tumbuhan ini dapat mengganggu tanaman lain, karena kebutuhan natrium yang relatif tinggi. Dapat berkembang biak dengan sendirinya. Setiap saat rimpang dipanen dari tumbuhan yang telah matang. Rimpang yang baik berwarna pucat, berasa manis dan sejuk.
Morfologi
- Akar keras berbentuk rimpang yang menjalar dan berbuku-buku.
- Batang pendek menjulang naik ke atas tanah dan berbunga, sebagian merah keunguan.
- Daun berbentuk garis (pita panjang) lanset berujung runcing dengan pangkal yang menjepit dan berbentuk talang panjang 12-80 cm.
- Bunga majemuk berbentuk malai dengan panjangnya 6-28 cm, anak bulir berambut panjang putih berukuran 1 cm.
Kandungan Kimia
Metabolit yang telah ditemukan pada akar alang-alang terdiri dari; Arundoin, Fernenol, Isoarborinol, Silindrin, Simiarenol, Kampesterol, Stigmasterol, B-sitosterol, Skopoletin, Skopolin, P-hidroksibenzaladehida, Manitol, glukosa, sacharosa, citric acid, malic acid, cylindrin, fernenol, coixol, arundoin, amemonin, semiarenol, asam kersik, dll
Khasiat
- Mengobati batu ginjal, infeksi ginjal, hepatitis, kencing batu, kencing manis, buang air kecil tidak lancar, dan keputihan.
- Mengobati Panas Dalam, Obat mimisan
- Mengobati asma, Tekanan darah tinggi
- Mengatasi masalah buang air kecil, Mengobati diare
Sebagai peluruh air seni
- Cuci dan siapkan ± 10 g atau 49 buah akar/ rimpang alang-alang.
- Potong-potong dan tambahkan dengan 3 gelas air dan didihkan hingga volume air tinggal 1 gelas,
- Setelah disaring minum sekaligus, dan lakukan teratur 2 kali sehari
Demam karena buang air kecil berdarah
- Ambil 1 sendok penuh rimpang alang-alang.
- Rebus dengan beberapa potong tang kwe (daging buah beligu setengah matang yang dibuat manisan kering) dalam 2 gelas, sampai airnya tinggal separuh.
- Air ini diminum 2 gelas 1 hari.
- Air kencing akan normal dan suhu badan turun.
Hepatitis
- Ambil akar alang-alang yang sudah dikeringkan sebanyak 60 g.
- Rebus dengan 3 gelas air hingga mendidih dan air berkurang hingga 1 gelas.
- Minum 2 kali sehari.
Simplisia
- Akar alang-alang dipisahkan dari kotoran dan dicuci hingga bersih dengan air mengalir.
- Lakukan pengeringan pada suhu 40 °C selama 5-7 hari dengan kadar air diperoleh 8%. Setelah kering haluskan dengan blender kemudian ayak.
- Simpan dalam wadah steril dan kedap udara.
Gambar :














Masukan Terbaru