Agrokompleks Kita

Asam Jawa (Tamarindus indica)

Asam jawa (Tamarindus indica) adalah sejenis buah yang asam rasanya; sekaligus juga nama pohon penghasilnya yang masih termasuk famili Fabaceae (Leguminosae). Spesies ini adalah satu-satunya anggota genus Tamarindus. Nama lain asam jawa adalah asam, asem jawa,  asem, kamal, asam kamal , accem , asang jawa, asang jawi dan lain-lain. Buah yang telah tua, sangat masak dan dikeringkan biasa disebut asem kawak.

Asam Jawa diperkirakan berasal dari Savana Afrika Timur dimana jenis liarnya ditemukan, salah satunya di Sudan. Semenjak ribuan tahun, tanaman ini telah menjelajah ke Asia Tropis kemudian ke Karibia dan Amerika Latin termasuk di Indonesia. Biasa digunakan sebagai campuran bumbu (penambah rasa asam) dalam masakan dan campuran jamu.

Tumbuhan tropis ini cenderung selalu hijau (tidak mengalami masa gugur daun). Tumbuh baik hingga ketinggian sekitar 1.000-1.500 m dpl, pada tanah berpasir atau tanah liat, khususnya di wilayah yang musim keringnya cukup panjang.

Kandungan penting :

Kandungan kimia : buah polong asam jawa mengandung senyawa kimia antara lain asam appel, asam sitrat, asam anggur, asam tartrat, asam suksinat, pectin, dan gula invert.

Khasiat & penggunaan :

Asam jawa biasa digunakan sebagai campuran bumbu dalam banyak masakan Indonesia sebagai perasa atau penambah rasa asam dalam makanan, misalnya pada sayur asam atau kadang-kadang pada kuah pempek. Asam juga digunakan untuk campuran jamu tradisional yang dijual oleh penjual jamu keliling (jamu gendong).

Asma

Batuk kering

Demam

Rematik

Sakit perut

Morbili

Alergi (Biduren)

Sariawan

Luka baru

Luka borok

Eksim dan bisul

Bengkak karena disengat lipan / lebah

Mencegah rambut rontok

Menghaluskan kulit

  • Ambil 20 g buah asam jawa, 100 g pulut (ketan) hitam, air secukupnya
  • Haluskan pulut hitam dengan blender, tambahkan asam jawa dan air secukupnya, aduk rata sampai tekstur kental untuk lulur
  • Gunakan sebagai lulur saat mandi, oleskan rata keseluruh tubuh, biarkan lulur sedikit menggering, lalu gosok-gosok lulur tersebut
  • Setelah selesai bilas dengan air lalu lanjutkan mandi seperti biasanya, untuk menghasilkan kulit sehat dan cerah, lulur dapat digunakan seminggu sekali.

Simplisia

Gambar

Sumber : Kitab Tanaman Obat Nusantara

Exit mobile version